DPC GRIB JAYA Kota Medan Deklarasi Dukung Pasangan Prof Ridha Dharma Jaya – Abdul Rani SH Menjadi Wali Kota Medan dan Pasangan Edy Ramayadi – Hasan Basri Sagala Menjadi Gubernur Sumatera Utara.
redaksi 
Medan, panah88news.com / Dewan Pimpinan Cabang Gerakan Rakyat Indonesia Bersatu (DPC GRIB) Jaya Kota Medan secara resmi menyatakan dukungannya terhadap dua pasangan yaitu Pasangan Prof Ridha Dharma Jaya – Abdul Rani SH Menjadi Wali Kota Medan dan Pasangan Edy Ramayadi – Hasan Basri Sagala Menjadi Gubernur Sumatera Utara.
DPC GRIB JAYA Kota Medan secara terbuka dihadapan 500 anggota GRIB yang hadir melakukan Deklarasi mendukung kedua pasangan di halaman Kantor DPC GRIB JAYA Jl. Sei. Serayu no 29 Medan kamis 14/11/2024 siang.
Deklarasi dihadiri seluruh perangkat pengurus DPC GRIB JAYA Kota Medan mulia dari Pembina, Ketua Umum, Sekretaris serta seluruh PAC GRIB JAYA se Kota Medan juga calon wali kota Medan Professor Ridha Dharma.
Acara diawali dengan pembacaan deklarasi dukungan oleh Sekretaris DPC GRIB JAYA Kota Medan Drs Abdul Thoyib Marbun dilanjutkan dengan kata sambutan dari Perwakilan DPC GRIB JAYA Kota Medan diwakili Drs Abdul Thoyib Marbun.
Dalam sambutannya Thoyib Marbun mengatakan dukungan yang diberikan pihaknya karena melihat sosok Profesor Ridha Dharmajaya yang diyakini akan mampu membawa Medan lebih baik.
Disebutkan, bahwa GRIB Jaya dan Profesor memiliki kesamaan, yakni dalam gerakan sosial untuk membantu masyarakat Kota Medan.
Karena kesamaan pandangan itu, katanya, maka DPC GRIB Jaya Medan memutuskan untuk mengarahkan dukungan kepada kepada Ridha-Rani.
“Bukan hanya mengarahkan dukungan tetapi seluruh kader GRIB Jaya akan berjuang memenangkan Ridha-Rani. Dan itu harga mati,” kata Thoyib.
Sementara, Prof Ridha Dharmajaya mengucapkan terima kasih atas dukungan yang diberikan GRIB Jaya Kota Medan kepada Paslon Ridha- Rani.
Dalam kesempatan itu, Prof Ridha menceritakan alasannya untuk ikut kontestasi Pilkada Kota Medan 2024.
“Hari ini, karir saya sebagai dokter sedang bagus-bagusnya. Masa kerja saya masih 28 tahun lagi. Penghasilan saya sangat baik. Saya punya fasilitas ke luar negeri 3 kali setahun sebagai professor bedah syaraf. Nah, ketika saya mendaftar 29 Agustus 2024 lalu di KPU sebagai Calon Wali Kota Medan, maka semuanya harus berhenti. Masa kerja yang 28 tahun lagi berhenti. Penghasilan berhenti. Jalan-jalan ke luar negeri pun berhenti,” ungkap Prof Ridha.
Lanjutnya, “Kenapa ini perlu saya ceritakan, sebab ini yang membedakan kita dengan calon yang lain, bahwa kita untuk maju (Pilkada) ke Kota Medan, ada harga yang harus kita bayar. Ada pengorbanan.”
Pertanyaannya, kenapa mau? Prof Ridha menyatakan, “Kalo hari ini kita tak peduli, maka di masa yang akan datang anak-anak kita akan jadi penumpang di negeri sendiri. Dan kita tak mau itu. Saya menolak anak saya jadi penumpang di negerinya ini, dan saya yakin bapak ibu juga seperti itu. Untuk itu saya mengajak, teman-teman semua untuk berjuang bersama. Untuk memenangkan Pilkada Kota Medan dengan cara-cara yang beradab. Menolak politik uang.” sebut Ridha diakhir sambutannya.
Usai memberikan kata sambutan, selanjutnya Ketua DPC GRIB Jaya Kota Medan Rudi Ginting dan Calon Wali Kota Medan Prof Ridha, menandatangani kesepakatan untuk sama-sama berjuang memenangkan Paslon Nomor Urut 2 Ridha-Dani di Pilkada Kota Medan nantinya.
Rudi Ginting juga memakaikan baju loreng khas GRIB JAYA kepada Ridha, acara ditutup dengan bersalam salaman dan sesi poto bersama.
Sepeninggalnya Ridha acara dilanjutkan pembacaan Ikrar dukungan kepada pasangan Edy Ramayadi – Hasan Basri Sagala Menjadi Gubernur Sumatera Utara, dibacakan oleh Abdul Thoyib Marbun diikuti seluruh hadirin.
Walaupun saat pembacaan Ikrar Deklarasi pasangan Edy Ramayadi – Hasan Basri Sagala tidak hadir namun dengan bersemangat seluruh anggota GRIB JAYA mengikuti pembacaan Ikrar. (BES)
